1MinutesNews.COM, TAPTENG | Jaga kondusifitas di Kabupaten Tapanuli Tengah jelang putusan Sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK) hari Kamis (27/6/2019) hingga beberapa waktu ke depan, Polres Tapteng bersama personil TNI dan Satpol PP sebarkan ratusan personel.
Penyebaran ratusan personil ini di lakukan dengan cara Patroli Gabungan di beberapa titik-titik yang dianggap rawan.
“Sidangnya memang disana (Jakarta). Tapi kita juga akan tetap siaga di tempat (Tapteng,red)),” Jelas Kapolres Tapteng, AKBP Sukamat kepada redaksi 1Minutes.com, Rabu (26/7/2019) malam.
Kapolres Tapteng AKBP. Sukamat juga mengatakan, kegiatan patroli gabungan ini dilaksanakan dari tanggal 26 Maret 2019 hingga 28 Maret 2019.
Seluruh Polsek dijajaran Polres Tapteng dikerahkan untuk melaksanakan Patroli Gabungan. Sementara dari TNI mengerahkan personil dari Kodim 0211/TT, Koramil , Lanal Sibolga dan Sat Radar 234 Sibolga. Sementara Pemkab Tapteng menurunkan personil Satpol PP.
Polres Tapteng memang belum ada menerima laporan maupun informasi terkait adanya aksi saat sidang sengketa Pilpres 2019 yang akan dilaksanakan di Medan nanti. Begitupun tambah Kapolres Tapteng , pengamanan akan tetap dilaksanakan.
“Belum ada dapat laporan,” jelas Kapolres Tapteng AKBP Sukamat.
“Harapan kita kepada seluruh masyarakat agar bisa menerima hasil keputusan sidang MK nantinya,” jelas AKBP. Sukamat.
Seperti diketahui, jadwal putusan sidang sengketa Pilpres 2019 dipercepat menjadi, Kamis (27/6/2019) oleh Mahkamah Konstitusi (MK) dari sebelumnya direncanakan Jumat (28/6/2019) mendatang. Perubahan jadwal tersebut berdasarkan keputusan rapat permusyawaratan hakim (RPH) yang dilakukan pada Senin (24/6/2019) lalu. (ast)